www.detakjambi.com,Tanjab Barat - Pengawasan rehab proyek tambak oleh dinas perikanan kabupaten Tanjab Barat disoal. Pasalnya, pekerjaan yang menelan anggaran ratusan juta dari sumber dana APBD Tanjab Barat, tahun 2020  ini baru seumur jagung.

Belum lama rampung dilaksanakan  proyek rehab tambak di lokasi RT 04,Parit KUD Desa Muara Seberang, kecamatan Tungkal Ilir, kabupaten Tanjab Barat kondisinya sudah rusak.

Belum diketahui secara pasti apa penyebab rehab tambak yang seumur jagung tersebut sudah rusak dan jebol pada bagian tanggul.

Dari data yang berhasil dihimpun, rusaknya proyek rehab tambak ini  di duga akibat tanggul penahan tambak jebol di terjang air pasang.

Upaya awak media untuk mengetahui penyebab kerusakan pada proyek tambak yang menelan dana ratusan juta melalui dinas perikanan belum berhasil. Terutama Kabid budidaya dinas perikanan serta Bappeda Tanjab Barat belum dapat dimintai keterangan terkait hal tersebut.

Bedasarkan data yang dihimpun dari portal LPSE kabupaten Tanjung Jabung Barat, proyek rehab tambak ini telan dana sekitar ratusan juta lebih melalui dokumen pelaksanaan anggaran (DPA)dinas perikanan bidang kegiatan  budidaya tahun anggaran 2020.

Sebelum nya diberitakan, kepala desa dan Camat diwilayah ini mengaku tidak pernah mengusulkan kegiatan rehab tambak tersebut. (Red)